Konten  

Abu Nawas Yang Tak Pernah Kehabisan Akal

Ilustrasi Sosok Abu Nawas Duduk Disinggasana Sang Raja Harun (foto : Dok/google)
Ilustrasi Sosok Abu Nawas Duduk Disinggasana Sang Raja Harun (foto : Dok/google)

HARIANMERDEKA.CO.ID – Suatu hari, biasanya tidak banyak tamu yang berkumpul di istana Raja Harun Al Rasyid, namun kali ini Ternyata, tamu yang berkumpul tersebut adalah para ulama dan cendikiawan.

Disela-sela waktu santainya, sang raja melontarkan pertanyaan kepada para ulama tersebut.

“Adakah di antara kalian yang mengetahui apa yang sedang dilakukan Allah saat ini?” tanya Raja Harun kepada para ulama dan cendikiawan yang ada di istana.

Para ulama dan cendekiawan itu saling memandang. Mereka bingung harus menjawab apa.

READ  Nuzulul Quran Diperingati Setiap Malam 17 Ramadhan, Berikut 5 Keistimewaannya

Sejenak suasana menjadi hening. Lalu Baginda Raja teringat dengan sosok Abu Nawas.

Kemudian Abu Nawas dipanggil dan datang bersama pengawal pemerintah.

Ya Yang Mulia, kata Abu Nawas bukankah mereka adalah ulama yang ilmu agamanya tinggi, sedangkan hambanya hanyalah manusia biasa.

“Saya rasa tidak pantas bagi saya untuk menjawabnya,” jawab Abu Nawas.

“Tetapi kalau bisa dicari tahu, pertanyaan seperti apa yang diajukan Yang Mulia,” sambung Abu Nawas.

READ  Ketua SMSI Bondowoso, Sejauh Mana Peran Diskominfo Anggarkan Kerjasama dengan Perusahaan Media

“Saya bertanya kepada para ulama di sini, menurut saya apa yang sedang dilakukan Allah saat ini, namun tak seorang pun dapat menjawab, Apakah kau tahu Allah sedang apa sekarang?,” tanya raja.

“Saya bisa menjawab pertanyaan itu, tapi ada syaratnya,” sahut Abu Nawas.

“Apa syaratnya?,” tanya Yang Mulia sedikit terkejut.

“Syaratnya adalah saya harus duduk di singgasana Baginda Raja dan Baginda Raja harus duduk di bawah bersama para ulama,” jawab Abu Nawas.

READ  Kepala Desa Koncer Kidul Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso

Raja Harun menuruti permintaan tersebut karena penasaran dengan jawaban Abu Nawas.

Setelah Abu Nawas duduk di singgasana Baginda Raja Harun al-rasyid, lalu iya menjawab pertanyaan sang Raja.

“Jika Baginda ingin mengetahui apa yang sedang dilakukan Allah saat ini, saksikanlah Allah mengangkat Abu Nawas menjadi raja, dan Harun Al-rasyid menjadi rakyat jelata,” jawab Abu Nawas

Spontan Baginda Raja tertawa mendengar ucapan Abu Nawas didampingi beberapa ulama yang duduk disebelahnya.***

Sumber : Dikutip dari berbagai sumber

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *